Bismillah....
Kali ini saya akan menjelaskan tentang apa itu fisioterapi, keunggulan, dan perkembangan Fisioterapi
Fisioterapi merupakan bentuk pelayanan kesehatan yang ditujukan kepada individu dan atau kelompok untuk mengembangkan, memelihara dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh sepanjang daur kehidupan dengan menggunakan penanganan secara manual, peningkatan gerak, modalitas, pelatihan fungsi, dan komunikasi ( Kepmenkes 136/Menkes/SK/XII/2001 )
Sedangkan menurut Krausen 1985 Fisioterapi adalah suatu cara atau bentuk pengobatan untuk
mengembalikan fungsi suatu organ tubuh dengan memakai
tenaga alam.Dalam fisioterapi tenaga alam yang dipakai antara lain
listrik,sinar,panas,dingin,massage dan latihan yang mana penggunaannya
disesuaikan dengan batas toleransi penderita sehingga didapatkan efek
pengobatan. Istilah yang sinonim adalah Physical therapy, Physiotherapy, Terapi
Fisik, atau Kadang juga disebut pulih fisik. Pelayanan Fisioterapi
relative aman dari pengaruh yang dapat merugikan kesehatan karena tidak
menggunakan obat-obatan atau bahan kimia ,demikian pula penyinaran yang
dilakukan fisioterapis bukanlah penyinaran yang dapat merusak atau
mematikan sel-sel tubuh seperti yang banyak dikwatirkan oleh sebagian
masyarakat.melainkan sinar infra merah yang kita ketahui terdapat pula
pada sinar matahari. Sifat layanan fisioterapi ini bersifat mandiri,
dependensi dan interdependensi
Perkembangan Fisioterapi di Indonesia
Pada tahun 1940 berkembang organisasi – organisasi kemanusiaan ( WHO,
UNICEF, ILO ), pelayanan rehabilitas penyandang cacat. Pada tahun 1951
Rehabilitas centrum di Jebres oleh almarhum Prof. dr. Soeharso, pada
tahun 1954 klinik orthopedic di Jebres ( bengkel prothose dan orthose ),
dan pada tahun 1955 kursus terapi latihan dan massage selama 6 bulan
yang melibatkan pengajar dari eropa dan peserta pendidikan ini adalah
perawat.
Pada tahun 1956 sekolah pengatur rawat fisioterapi selama 3 tahun
dibuka dengan staf pengajar dari Inggris, Denmark, Italia dan Jerman.
Peserta didik kali ini adalah lulusan SMA dan perawatl lulusan
pendidikan fisioterapi saat tahun ini disebut asisten fisioterapi.
Pada tahun 1964 Akademi fisioterapi DEPKES Surakarta di buka. Dengan
peserta didik lulusan SMA dan asisten Fisioterapi. Pengajar waktu itu
adalah Fisioterapi dari Eropa. Dan lulusan pendidikan fisioterapi saat
tahun ini disebut Sarjana Muda Physioterapi (SMPH ).
Pelayanan perkembangan dari pasien orthopedic semakin meluas
diantaranya meliputi muskuluskeletal, Neuromuscular, Pediatri, Geriatri,
Obsetri dan Ginekologi, Jantung dan Pembuluh darah dan Paru – paru
Pada tahun 1973 Pilot Project Preventive Rehabilitation Unit, yang
bertempat di RS Karyadi Smarang mulai di dirikan. Dan pada tahun 1976
semua RSU di Indonesia harus memiliki unit rehabilitasi dimana
Fisioterapi sebagai intinya. (http://isnainisucidr.wordpress.com/2014/07/09/keunggulan-dan-perkembangan-fisioterapi-di-indonesia/)